• Engkau dan Aku, Kita Tahu



    google image
    Aku hanyalah aku… seperti juga dirimu... Ketika hal-hal terjadi dan kita menjadi resah karenanya, ketika itu kuhanya ingin berada di belakangmu dan berharap melihat engkau bisa melewatinya.
    Aku hanyalah aku… seperti juga dirimu, ada titik kelemahan, karena engkau dan aku… kita tahu, tiada manusia yang sempurna. Jadi, saat engkau merasa terlalu sulit dan terlalu melelahkan kala melangkah… apapun rintangan yang kau hadapi, aku hanya ingin meyakinkanmu bahwa dirimu tak pernah sendiri.
    Meski bahuku terlalu ringkih untuk kutawarkan padamu, namun engkau masih bisa menyandarkan punggungmu pada jendela kisahku, pada rinai hujannya dan juga pada senandung ombak dilepas pantai yang mendebarkan hatimu… bahwa semesta tak pernah menyerah bertahan dengan segala bebannya, begitupun kuberharap engkau menjadi kuat. 
    Meski hari-hari tak selalu memberikan kisah yang hangat dan kabut kadang terlalu pekat untuk dilalui, namun engkau masih dapat melihat lukisan mimpi dengan mata terbuka. Jika itu dapat kau mengerti, bagiku hanya perlu percaya bahwa tiada jalan untuk menyerah bagi asa dan rindu kita.
    google image
    google image
    google image

    "Telah tiba waktu kami melepasmu anak-anakku, teringat kembali hari-hari saat kedatanganmu, tangan-tangan mungilmu dan suara-suara lembutmu memanggil merdu… bunda guru…
    Sungguh tak akan pernah bisa kami lupakan kenangan indah bersamamu…
    Anak-anakku tercinta, bunda sangat bangga padamu, semangat dan keberanianmu telah kau buktikan, hingga sampai hari ini bunda harus melepasmu… seiring do’a untukmu semoga Allah yang Maha Kuasa selalu melindungi dan merahmatimu dimanapun engkau berada, jadilah anak yang sholeh dan sholeha agar Allah meridhoimu."

4 komentar:

  1. Catatan Harian Irfan mengatakan...

    Ko bisa turun reki gtu ya teh,,,
    Itu yang ujung pasti teh Lyan hehehheee

  2. Zeal*Liyanfury mengatakan...

    turun rekinya ga disengaja fan, hee.... ^_^

  3. Unknown mengatakan...

    sayanganak2 kecil itu belum bisa mencerna tulisan ini...kalau saja :D :thumb up for bunda Guru

  4. Zeal*Liyanfury mengatakan...

    eh, ada bang moerad..
    iya anak2 blm bisa memahami yg seperti ini, hanya saja sy tahu mereka memiliki jiwa yg murni.. andai sebait do'a dituangkan padanya meski tanpa mereka ketahui, ia akan merasakan getarannya, karena jiwa hanya akan tersentuh oleh jiwa pula.
    Makasih thumb nya, nak! eh ^_^

Posting Komentar

Pembaca yang baik, Mohon tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar ya... Terimakasih :)